Jalan Akses PT. Sari Lembah Subur Kembali Diblokir, Ahli Waris Tuntut PT. SlS Segera Selesaikan Persolan Lahan Perumahan Yang Diduga Diduduki Secara Ilegal

Pelalawan || Suarafaktual

Permasalahan konflik lahan yang terjadi antara masyarakat dengan  PT. Sari Lembah Subur (Anak Perusahaan PT. Astra Agro Lestari Tbk) tidak kunjung usai. Sekelompok ahli waris pemilik lahan di areal perumahan pabrik PKS 1 PT. SLS kerumutan, kembali melakukan aksi pemblokiran jalan masuk ke perumahan pada, Kamis (26/10/ 2023), sekira, pukul 09.00.Wib.

Dilokasi terlihat sekitar 10 orang warga melakukan aksi didepan perumahan karyawan perusahaan pengolah CPO tersebut. Aksi ini dilakukan karena tidak adanya niat baik perusahaan untuk menyelesaikan masalah lahan perumahan PKS 1 seluas 4 Ha.

Herdianto, koordinator aksi sekaligus salah satu ahli waris menyampaikan “Aksi ini terpaksa dilakukan karena setelah ditunggu tunggu tidak ada respon dari pihak perusahaan, padahal sebelumnya perusahaan meminta ahli waris memasukkan surat permohonan dan surat tersebut sudah disampaikan dua minggu lalu.

Kami seperti dipermainkan perusahaan, mereka meminta surat dan sudah kami kirimkan surat, tetapi justru tidak ada niat baik perusahaan menyelesaikan, bahkan Perusahaan meminta kami menggugat ke pengadilan. apanya yang harus kami gugat?. Sedangkan perusahaan sendiri tidak memiliki HGU atau HGB di lokasi tersebut” ungkap hardianto dengan nada ketus.

Menurutnya, dengan fakta bahwa perusahaan menguasai lahan tanpa adanya alas hak, membuktikan perusahaan telah menduduki lahan secara ilegal. Kalau memang dibenarkan cara seperti itu, ahli waris juga berencana menduduki lahan pabrik 1 PT. Sari Lembah Subur,” ucapnya

Untuk meyakinkan status lahan tersebut, ahli waris juga telah meminta informasi dari petugas ATR BPN Kab. Pelalawan. Terkait masalah lahan tersebut, pihak ahli waris pernah mengadukan langsung ke Bupati Pelalawan, tetapi belum ada tindak lanjut yang positif.

Aksi pemblokiran jalan berjalan dengan kondusif, dikawal pihak kepolisian dari sektor kerumutan dan satpam perusahaan, hadir juga lurah Kerumutan beserta kaling Bukit Garam.

Pihak perusahaan belum memberikan komentar, humas PT. SLS saudara Tora juga belum membalas pesan yang dikirimkan media sampai berita ini dinaikkan.