Ketidakhadiran dan Sikap Alergi Kepala SMA Negeri 1 Kampung Rakyat Terhadap Wartawan Menuai Sorotan
Suarafaktual.com // Kampung Rakyat, Labuhanbatu Selatan
Sikap Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kampung Rakyat berinisial SR menjadi sorotan.
SR dinilai menunjukkan sikap kurang kooperatif terhadap wartawan yang hendak mengkonfirmasi sejumlah permasalahan di sekolah tersebut.
Hal ini mencuat saat awak media berusaha meminta klarifikasi terkait kehadiran kepala sekolah dan pengangkatan guru honorer.
Pada Senin (6/1/2025), saat awak media berkunjung ke SMA Negeri 1 Kampung Rakyat, kepala sekolah tidak berada di tempat. Ketika dihubungi melalui telepon maupun WhatsApp, SR tidak memberikan respons, bahkan memblokir nomor salah seorang wartawan.
Dalam kunjungan tersebut, para wakil kepala sekolah, yakni Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Heru Chandra, Hj. Nurlela, serta Bendahara Surya Hanum, menerima kunjungan wartawan.
Saat ditanya mengenai ketidakhadiran kepala sekolah, Heru Chandra membenarkan bahwa SR tidak hadir. Ia juga menjelaskan bahwa tidak ada upacara pada hari itu karena fokus pada kegiatan kebersihan.
Hj. Nurlela mengungkapkan bahwa kepala sekolah memang jarang menghadiri upacara. Selain itu, Heru Chandra juga membenarkan adanya pengangkatan empat guru honorer baru di sekolah tersebut. Namun, ketika wartawan mencoba mengonfirmasi lebih lanjut terkait sejumlah permasalahan, Bendahara Surya Hanum tiba-tiba meninggalkan lokasi tanpa memberikan penjelasan.
Sikap yang dinilai kurang beretika ini menuai kritik dari berbagai pihak. Wartawan berharap Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdis) segera memberikan sanksi terhadap kepala sekolah maupun guru yang dinilai tidak mencerminkan profesionalitas sebagai tenaga pendidik.
Sebagai pemimpin dan pendidik, kepala sekolah seharusnya memberikan contoh yang baik dan berkomunikasi secara terbuka dengan masyarakat, termasuk media.
(M.Y.K.Simanjuntak)