Lakoni 3 Profesi, Harun Marow Ingin Jadi Berkat Bagi Orang Lain

KUPANG-NTT|suarafaktual.com
Melakoni tiga profesi sebagai musisi, penyanyi, dan guru, bukanlah hal yang mudah, semudah membalikan telapak tangan.

Nilai lebih yang dimiliki sosok muda familiar asal Nusa Kenari, Kabupaten Alor ini, rupanya telah melambungkan namanya menjadi “One that is reckoned” dalam kariernya sebagai musisi dan penyanyi profesional, hingga mengemban profesi sebagai guru di salah satu SMK unggulan di Kota Kupang.

Terbukti kiprahnya sebagai musisi dan penyanyi multitalenta, baik di pentas panggung, hingga di kancah blantika musik daerah maupun gerejawi, seakan telah memberi warna tersendiri dalam setiap karya hidupnya untuk menjadi berkat bagi orang lain, melalui talenta yang Tuhan berikan.

Tak heran jika sosok humoris pemilik nama lengkap, Harun Marow ini, ternyata menjadi figur inspiratif bagi anak muda di kampung halamannya dalam menggapai mimpi dan cita – cita, baik melalui jenjang pendidikan hingga perguruan tinggi, maupun lewat anugerah talenta yang Tuhan berikan.

Diwawancarai media ini di kediamannya, Jumat ( 16/12/2022), pemilik suara khas serak – serak basah ini, berkisah banyak tentang pengalaman hidup dan dunia musik yang telah membesarkannya hingga akhirnya menjadi seorang guru.

“Melakoni tiga profesi dalam karya hidupku adalah rahmat dan berkat yang Tuhan titipkan. Saya mensyukuri itu dan ingin menjadi berkat bagi orang lain, karena tanpa Dia saya tidak berarti apa – apa,” ungkap Harun.

Suka duka maupun pahit manis selama sebelas tahun menggeluti karier di dunia musik, bagi Harun adalah tidak terlepas dari dukungan doa keluarga dan kedua orang tuanya, sehingga membuatnya tetap tegar meraih kesuksesan.

Disinggung terkait profesi barunya sebagai seorang guru, Harun mengatakan sangat menikmati dan berusaha memberikan yang terbaik atas semua kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan oleh pimpinan sekolah, bapak Semi Ndolu.

“Terimakasih untuk kepercayaan ini, karena dari sini saya memulai menapak dunia baru sesuai disiplin ilmu yang saya miliki. Selain itu saya juga menjadi motivator bagi pengembangan bakat dan talenta anak didik dibidang eskul, termasuk dipercaya membantu UMKM Kota Kupang bersama anak didikku,” terang Harun.

Selain siap mendukung ide kreatifitas dan program yang dibuat bapa Kepala Sekolah, Semi Ndolu, saya juga terus mengasah talenta anak didik di bidang pengembangan bakat seni dengan mengkabolorasikan pengalaman, teori dan praktek secara langsung di lapangan, seperti membawa anak – anak tampil di gereja, kegiatan taman budaya, serta di kafe.

“Ini semua berkat perhatian penuh dan dukungan bapak Kepala Sekolah, Semi Ndolu dan Wakasek Kesiswaan, ibu Madelina Makandolu yang sangat respon atas program yang saya buat. Sekali lagi terimah kasih untuk bapak Kepsek,” ujar Harun.

Disisi lain, sosok yang dikenal pekerja keras ini, selalu pandai membagi waktu antara pekerjaan di sekolah dan diluar sekolah dengan tetap eksis menjalani profesi sebagai musisi dan penyanyi di Restaurant dan kafe di Kota Kupang, seperti di Resto Taman Laut, Bils Resto, The King Resto serta tetap di Resto Nelayan sampai sekarang.

“Saya tetap eksis dan menikmati profesi ini karena anugerah Talenta dari Tuhan. Hasil dari kerja keras ini, tak lupa saya sisihkan untuk membantu kedua orang tuaku di kampung dengan membuka usaha kios sembako dan usaha motor ojek. Ini adalah caraku mencintai mereka melalui hasil jerih payaku,” ungkap Harun.

Mengakhiri wawancara dengan media ini, jebolan fakultas pendidikan UNKRIS Kupang ini, sekali lagi menyampaikan terima kasih untuk dukungan bapak Kepala Sekolah beserta para guru yang selalu memberi motifasi dan semangat buatku dalam tugas dan pengabdian sebagai seorang guru. “Terima kasi untuk semuanya,” ujar Harun.

( DA/RA/NTT)